GOOGLE dan D-WAVE, TIM PERTAMA yang MENGUNGKAP SISTEM PENCARIAN QUANTUM

Godaan menggunakan fenomena fisika lanjutan seperti superposisi untuk memecahkan masalah ultra-kompleks tampak memikat. Sayangnya, belum ada banyak demonstrasi konkret mengenai komputasi quantum. Satu perusahaan yang benar-benar telah memiliki keberanian untuk mengklaim demonstrasi quantum adalah perusahaan asal Kanada, D-Wave Systems.
D-Wave telah mengembangkan apa yang disebut 16-qubit, 28-qubit, dan 128-qubit chip komputer kuantum. Setiap kubit diimplementasikan dengan kopel magnet superkonduktor loop yang disebut rf-squid flux. D-Wave telah memproduksi beberapa chip di lab microdevice milik NASA, yakni Jet Propulsion Lab. Sekarang, D-Wave telah menerima dukungan yang lebih besar dari raksasa internet: Google. Neven Harmut, Manajer Google, mengumumkan dalam postingan-an blog-nya bahwa Google telah bekerja dengan D-Wave untuk mengembangkan komputer quantum, dengan tujuan keperluan pencarian gambar dalam database foto, video dan pdf.
Proyek sistem pencarian quantum tersebut telah berlangsung selama tiga tahun. Neven menjelaskan, "Selama tiga tahun terakhir, tim di Google telah belajar bagaimana mengenali masalah seperti objek pada foto atau belajar untuk membuat keputusan yang optimal bedasarkan data dengan algoritma quantum. Algoritma yang digunakan adalah algoritma adiabatik quantum yang ditemukan oleh Edward Farhi, dan kolaborator di MIT."

Posting Komentar

0 Komentar